Peluncuran Ariane 5 ditunda untuk pemeriksaan sistem darat lainnya

Node Sumber: 1212895
Roket Ariane 5 di landasan peluncurannya Kamis malam di Kourou, Guyana Prancis. Kredit: ESA/CNES/Arianespace/JM Guillon

Arianespace menunda peluncuran roket Ariane 5 Eropa dengan dua satelit komunikasi geostasioner dari Guyana Prancis pada hari Jumat untuk melakukan lebih banyak pemeriksaan peralatan pendukung darat di pelabuhan antariksa.

Misi tersebut, yang ditetapkan untuk mengangkut muatan untuk SES dan militer Prancis, adalah penerbangan terakhir Ariane 5 sebelum misi pada bulan Desember dengan Teleskop Luar Angkasa James Webb.

โ€œKarena pemeriksaan tambahan pada peralatan pendukung darat, penerbangan VA255 โ€“ yang awalnya dijadwalkan pada 22 Oktober โ€“ telah dibatalkan,โ€ kata Arianespace pada Jumat dalam sebuah pernyataan. โ€œInvestigasi sedang berlangsung untuk mengidentifikasi tanggal peluncuran baru.โ€

Roket Ariane 5 meluncur ke zona peluncuran ELA-3 pada hari Kamis di Pusat Antariksa Guyana setelah menerima dua muatannya di gedung perakitan akhir pusat antariksa tersebut.

Arianespace mengatakan peluncur Ariane dan muatannya โ€“ SES 17 dan Syracuse 4A โ€“ berada dalam โ€œkondisi stabil dan aman di landasan peluncuran.โ€

Jendela peluncuran pada hari Jumat seharusnya dibuka pada 9:01 EDT (10:01 waktu Guyana Prancis), atau 0101 GMT pada hari Sabtu. Jendela peluncuran harian diperkirakan tidak akan berubah secara signifikan seiring dengan penundaan tersebut.

Dibangun Thales Alenia Space, satelit komunikasi SES 17 akan menyediakan konektivitas internet untuk penumpang maskapai di atas Amerika, Karibia, dan Samudra Atlantik untuk SES Luksemburg. Satelit yang terisi penuh ini memiliki berat 14,133 pon (6,411 kilogram), menurut kit pers peluncuran Arianespace.

SES 17 adalah satelit terbesar yang pernah diperoleh SES, dan pesawat ruang angkasa terbesar yang pernah dibuat oleh Thales. Pesawat ini membawa pengontrol muatan digital yang mampu memprogram ulang hampir 200 titik pancaran satelit, menyesuaikan alokasi daya dan frekuensi untuk merespons perubahan kebutuhan pelanggan.

Pesawat ruang angkasa Syracuse 8,492A seberat 3,852 pon (4 kilogram), juga dibangun oleh Thales Alenia Space, akan menyediakan layanan komunikasi untuk militer Prancis. Satelit akan menyampaikan komunikasi yang aman antara pesawat militer Prancis, kendaraan darat, dan kapal angkatan laut, termasuk kapal selam.

Email penulis.

Ikuti Stephen Clark di Twitter: @ StephenClub.

Sumber: https://spaceflightnow.com/2021/10/22/ariane-5-launch-delayed-for-more-ground-systems-checks/

Stempel Waktu:

Lebih dari Spaceflight Sekarang