Boeing dan NASA Mempersiapkan Peluncuran Starliner

Node Sumber: 997493

Boeing dan Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) sedang melakukan persiapan akhir untuk meluncurkan Starliner ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS). Starliner, tentu saja, adalah kapsul kru yang dapat digunakan kembali. Pesawat ini dirancang dan diproduksi oleh Boeing sebagai bagian dari Program Kru Komersial NASA. Melalui Program Kru Komersial, NASA sedang mencari desain baru untuk kapsul kru, yang akan digunakan untuk misi ISS.

Starliner bukanlah roket itu sendiri. Sebaliknya, ini adalah kapsul dengan interior berongga yang dirancang untuk membawa astronot ke dan dari ISS. Untuk meluncurkan Starliner ke ISS, Boeing dan NASA berencana menggunakan roket Atlas V United Launch Alliance (ULA). Atlas V awalnya dirancang oleh Lockheed Martin. Namun sekarang, ini adalah proyek bersama antara Boeing dan Lockheed Martin. Atlas V akan digunakan untuk peluncuran dan Starliner ke ISS.

Boeing dan NASA awalnya berencana meluncurkan Starliner pada 30 Juli. Namun cuaca buruk membuat kedua organisasi tersebut menunda peluncurannya. โ€œUntuk melindungi #Starliner dan #AtlasV, dan untuk menghindari cuaca buruk, kami kembali menggunakan Fasilitas Integrasi Vertikal (VIF),โ€ tulis NASA dalam tweetnya. Boeing dan NASA masih berencana meluncurkan Starliner ke ISS. Mereka hanya memundurkan tanggal peluncurannya ke 3 Agustus.

Penting untuk dicatat bahwa peluncuran mendatang tidak akan digunakan untuk mengirim astronot ke ISS. Untuk peluncuran mendatang, Boeing dan NASA akan mengirimkan pasokan ke ISS. Laporan menunjukkan bahwa sekitar 400 pon persediaan akan dimasukkan ke dalam Starliner. Dengan asumsi benda tersebut mencapai ISS, astronot di stasiun luar angkasa kemudian dapat mengambil perbekalan tersebut.

NASA mengatakan dibutuhkan waktu sekitar 24 jam bagi Starliner untuk mencapai dan berlabuh dengan ISS. NASA berencana untuk menyiarkan langsung acara docking tersebut di platformnya, NASA TV. Setelah merapat, Starliner akan tinggal di ISS hingga 10 hari. Selama waktu ini, astronot akan mengambil perbekalan dari kapsul, setelah itu mereka akan mengisi sampel penelitian Starliner. Starliner kemudian akan kembali ke Bumi.

Tujuan utamanya adalah menggunakan Starliner untuk mengangkut astronot ke dan dari ISS. Namun pertama-tama, Boeing dan NASA akan mengirimkan pasokan ke ISS dengan menggunakan Starliner. Peluncuran mendatang ini diperkirakan akan berlangsung pada 3 Agustus. Seperti disebutkan sebelumnya, Anda dapat menyaksikan dermaga Starliner dengan ISS di NASA TV.

Sumber: https://monroeaerospace.com/blog/boeing-and-nasa-prepare-for-starliner-launch/

Stempel Waktu:

Lebih dari Berita Dirgantara Monroero