AI Generatif dalam Pendidikan: Studi Kasus Khan Academy

AI Generatif dalam Pendidikan: Studi Kasus Khan Academy

Node Sumber: 2087068

Pendidikan merupakan pilar utama masyarakat. Kemajuan teknologi telah membuka peluang baru untuk pengalaman belajar yang lebih mudah diakses dan dipersonalisasi. Kecerdasan buatan, atau kemunculan AI dalam pendidikan, telah merevolusi cara siswa belajar, dan pendidik mengajar. Salah satu platform yang memanfaatkan kekuatan AI untuk menciptakan pengalaman belajar yang dipersonalisasi adalah penawaran terbaru Khan Academy, Khanmigo.

Pahami dampak AI generatif dalam pendidikan melalui contoh bagaimana Khanmigo dari Khan Academy menawarkan pengalaman belajar yang dipersonalisasi.

Khan Academy telah menjadi yang terdepan dalam pembelajaran online sejak didirikan pada tahun 2008. Organisasi nirlaba ini menyediakan akses gratis ke sumber daya pendidikan berkualitas tinggi, termasuk video instruksional, latihan praktik, dan penilaian yang mencakup berbagai mata pelajaran, mulai dari matematika hingga sains, sejarah, dan sastra. Dengan Khanmigo, organisasi ini bertujuan untuk melanjutkan misinya dengan memberikan siswa pengalaman belajar yang lebih disesuaikan dan interaktif.

Baca Juga: CBSE untuk Memperkenalkan AI, Coding, dan Ilmu Data dari Kelas 6 

Bimbingan dan Bimbingan yang Dipersonalisasi

Salah satu manfaat paling signifikan dari Khanmigo oleh Khan Academy adalah kemampuan platform untuk memberikan bimbingan dan bimbingan yang dipersonalisasi kepada siswa. Menurut penelitian, memiliki konselor atau mentor yang berdedikasi dapat secara signifikan meningkatkan kinerja akademik dan kesejahteraan siswa secara keseluruhan. Sayangnya, tidak semua siswa memiliki akses ke sumber daya tersebut karena kekurangan konselor dan pelatih akademik di banyak bagian negara.

Khanmigo mengatasi kesenjangan ini dengan memberi setiap siswa seorang konselor yang berdedikasi, pelatih karier, pelatih akademik, dan pelatih kehidupan. Yang lebih menarik lagi, para mentor ini bukan hanya manusia biasa. Mereka adalah versi figur sejarah, karakter sastra, dan fenomena alam yang didukung AI. Misalnya, siswa yang berjuang dengan konsep fisika dapat berinteraksi dengan Isaac Newton versi AI. Sebaliknya, siswa lain yang mencari nasihat karir dapat berkonsultasi dengan Warren Buffet bertenaga AI.

Khan Academy menggunakan AI generatif dalam pendidikan untuk menawarkan pengalaman belajar yang dipersonalisasi kepada siswa.

Mentor AI dirancang untuk melibatkan siswa dalam percakapan yang bermakna, mendengarkan secara aktif, dan memberikan umpan balik yang mendalam. Dengan berinteraksi dengan mentor virtual ini, siswa dapat memperoleh wawasan yang tak ternilai dalam kehidupan akademik dan pribadi mereka, menerima panduan untuk mengatasi rintangan dan tantangan, serta mengembangkan mindset berkembang.

Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis dan Analitis

Khanmigo tidak hanya berhenti memberikan bimbingan dan bimbingan. Platform oleh Khan Academy ini juga membekali siswa dengan kemampuan berpikir kritis dan analitis melalui berbagai kegiatan seperti debat dan latihan menulis kolaboratif. Kegiatan ini menantang siswa untuk berpikir di luar buku teks dan menerapkan pengetahuan mereka dalam konteks dunia nyata.

Dengan bekerja bahu-membahu dengan mentor AI, siswa dapat mengasah kemampuan menulis, pemahaman membaca, dan matematika sambil menerima umpan balik mendetail yang membantu mereka menjadi lebih baik. Misalnya, ketika seorang siswa mengirimkan tugas menulis, platform yang didukung AI menganalisis teks untuk tata bahasa, sintaksis, dan koherensi, serta memberikan umpan balik pada area peningkatan.

Asisten pembelajaran yang dipersonalisasi Khanmigo menawarkan bantuan dengan aritmatika, menulis, serta mata pelajaran dan keterampilan lainnya.

Menghemat Waktu dan Tenaga Guru

Manfaat Khanmigo tidak terbatas pada siswa saja. Platform ini memiliki mode guru untuk membantu guru membuat rencana pelajaran, menyiapkan materi, membuat laporan kemajuan, dan melakukan tugas lainnya. Fitur ini menghemat waktu dan energi bagi pengajar, memungkinkan mereka untuk fokus dalam memberikan instruksi yang lebih dipersonalisasi kepada setiap siswa.

Khanmigo AI dari Khan Academy juga membantu guru membuat kursus, pelajaran, dan bahan pelajaran lainnya.

Mengatasi Kekhawatiran Etis

Meskipun AI bermanfaat bagi pendidikan, kita perlu mempertimbangkan potensi implikasi etis. Salah satu perhatian utama adalah privasi data. Platform pendidikan bertenaga AI seperti Khanmigo mengumpulkan dan menggunakan data siswa yang sangat banyak untuk mempersonalisasi pengalaman belajar. Untuk mengatasi masalah ini, Khan Academy telah menerapkan kebijakan dan tindakan perlindungan data yang ketat untuk memastikan data siswa diamankan dan hanya digunakan untuk tujuan pendidikan.

Kekhawatiran lain dengan AI dalam pendidikan adalah kemungkinan melanggengkan bias. Pengembang membuat model AI berdasarkan data dari berbagai sumber, termasuk data sebagian atau tidak lengkap. Tanpa pengawasan yang tepat, platform bertenaga AI berpotensi memperkuat atau menciptakan bias baru. Khan Academy terus memantau dan memperbarui model AI-nya untuk menghilangkan preferensi yang muncul untuk mengatasi masalah ini. Selain itu, platform ini menawarkan pengalaman belajar yang dipersonalisasi yang memenuhi kebutuhan unik setiap siswa, terlepas dari latar belakang atau demografi mereka.

Kesimpulan

Khanmigo oleh Khan Academy merupakan langkah maju yang signifikan dalam evolusi teknologi pendidikan. Dengan memanfaatkan kekuatan AI, platform ini memberi siswa pengalaman belajar yang lebih menarik, personal, dan efektif. Saat kami terus mengeksplorasi kemungkinan AI dalam pendidikan, kami harus melakukannya untuk memastikan hasil yang adil dan positif bagi semua pelajar. Dengan Khanmigo, pilihan untuk menciptakan pengalaman belajar yang lebih baik tidak terbatas, dan sangat menarik melihat bagaimana teknologi dapat mengubah pendidikan menjadi lebih baik.

Baca Juga: AI Generatif dalam Pendidikan: Penceritaan Visual Dari Teks 

Stempel Waktu:

Lebih dari Analisis Vidhya